Saya rasa tidak ada masalah dalam pengerjaan Fiam. Bahkan hantu kecil
teman kita ini selesai hanya dalam waktu semalam. Hehehe...
Tapi ternyata ujian berat buat
saya baru datang saat saya memperkenalkan Fiam di Forum Penulis Bacaan Anak. Ada
seorang ”beliau” yang komplain habis-habisan terhadap karya saya ini. Berikut
ini saya kutip isi postingan beliau.
”Himbauan kepada para penulis or penerbit. Saya gusar
dengan tema-tema hantu yang belakangan ini semarak. Baik dalam bentuk buku
cerita (novel anak-teen) , juga cerita-cerita di majalah (terkenal pula). Apakah
karena sekarang ini trend atau tidak, saya pikir, kita sebagai orang dewasa,
berposisi sebagai orangtua, pendidik, pencerita, penulis dongeng, TOLONGLAH
JANGAN MENGAJARKAN ANAK-ANAK SOAL HANTU. KITA BERTUHAN, APALAGI YANG MUSLIM.
HANTU ITU TIDAK ADA DI DALAM AGAMA, KALAU JIN DAN SYETAN YA ADA. Jangan karena
ego semata, karena ingin laris manis, ingin buku perdana terbit, tapi yang
ditulis tentang hantu. Anak-anak sudah jelas akan tertarik. Tapi kan ironis.
Mereka dididik salat, mengaji, disuruh ke mesjid, pengajian dll, tapi kalau
dimedia tulis tertulis banyak soal ini, artinya semua orang berkontributor
menjadi PERUSAK MORAL ANAK-ANAK BANGSA! Please, dipikirkan kembali. Tarik semua
naskah yang merusak moral.”
Ah, sungguh ini sangat menohok
saya. Bahkan terasa sangat sakit di hari. Sampai-sampai saya menangis. Padahal saya ini
bukanlah seorang yang cengeng.
Ini karya pertama saya, dan
ini tentang hantu.
0 komentar:
Posting Komentar